AUTOBIOGRAFI KEKERASAN SEKSUAL INSES “NO TEARS FOR MY FATHER” (VIGA BOLAND) DALAM ANALISIS TEORI PERKEMBANGAN MORAL PEREMPUAN – GILLIGAN DAN FEMINISME PSIKOANALISIS – DINNERSTEIN
Abstract
Penelitian ini ingin menganalisa kehidupan penyintas kekerasan seksual inses dan bagaimana ia menemukan jalan untuk mengambil kembali dirinya, untuk belajar dan melindungi dirinya sendiri untuk menjadi orang baik dan disaat yang sama menjaga dirinya agar tetap waras. Subyek penelitian ini adalah autobiografi No Tears for My Father karya Viga Boland. Metode yang digunakan dalam studi ini adalah analisa teks dengan menggunakan teori Perkembangan Moral Perempuan Carol Gilligan dan Feminisme Psikoanalisis Dorothy Dinnerstein. Penelitian ini menelaah dinamika kehidupan penyintas (Viga Boland), kehidupan ibunya dan bagaimana penyintas menunjukkan dirinya kepada orang lain, perjuangannya untuk mencapai fase Etika Kepedulian dan meraih ke-saya-annya. Lebih lanjut studi ini juga mengelaborasi pengaturan gender yang patriarkis dan bagaimana pengaturan gender tersebut berdampak pada kekerasan seksual yang terjadi dalam kurun waktu yang lama. Penelitian ini juga membahas kehidupan dengan berbagai kejadian menghancurkan yang dialami oleh penyintas sejak ia kecil sampai dewasa, dan relasi kuasa serta manipulasi yang dimainkan ayahnya untuk tetap membuat anaknya bungkam dalam kerangkeng yang diciptakannya. Studi ini memperlihatkan bahwa korban kekerasan inses mengalami berbagai dinamika kehidupan yang kompleks. Korban menggunakan kekuatan dirinya sebagai perempuan, seperti dalam teori Dinnerstein, dan berjuang untuk ke-saya-annya, mencapai tahap perkembangan moral dimana etika kepeduliannya berhasil meraih dirinya sendiri. Rasa cintanya kepada pasangannya, rasa cinta yang akhirnya ditunjukkan oleh ibunya menjadi salah satu faktor korban bisa keluar dari siklus kekerasan yang dilakukan oleh ayahnya.