DEGRADASI PENGGUNAAN BAHASA  BALI DI KOTA DENPASAR

I Wayan Arissusila

doi:10.32795/vw.v4i1.1702

I Wayan Arissusila Universitas Hindu Indonesia

DOI: https://doi.org/10.32795/vw.v4i1.1702

Keywords: Degradasi, Bahasa Bali, Remaja, Agama Hindu

Abstract

Studi ini bermaksud mengeksplorasi dan menganalisis berbagai faktor penyebab terjadinya degradasi penggunaan Bahasa Bali, baik sebagai bahasa pergaulan sehari-hari maupun sebagai media komunikasi nilai-nilai Agama Hindu dan Kebudayaan Bali, khususnya di kalangan remaja. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif, sebab data yang dikumpulkan dalam penelitian ini lebih banyak berupa data lisan dan tulis dalam bentuk narasi yang dilengkapi dengan beberapa data kuantitatif sebagai data pendukung. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara mendalam dan studi dokumen, kemudian dianalisis dengan cara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada beberapa faktor penyebab terjadinya degradasi penggunaan bahasa Bali, khususnya di kalangan remaja Kota Denpasar, antara lain karena pilihan rasional, uniformitas kebudayaan daerah dalam konteks Negara Kesatuan RI, penggunaan anggah-ungguh bahasa Bali dianggap sangat sulit oleh kalangan remaja.

References

Atmadja, Nengah Bawa, 2010. Ajeg Bali, Gerakan Identitas Kultural, dan Globalisasi. Yogyakarta: LKiS.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1995. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Bali Pustaka.
Fakih Mansour, 2004. Bebas dari neolibralisme. Yogyakarta: INSIST Ptress Printing.
Fajri, Em Zul dan Ratu Aprilia Senja. (tt), Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, Jakarta: Difa Publisher. Keriana, I Ketut. Campur Kode dalam Pemakaian Bahasa Bali pada Rapat Adat Desa Pakraman Kedewatan, Ubud Gianyar (Tesis S-2 yang tidak diterbitkan pada Jurusan Bahasa IKIP Negeri Singaraja).
Malini, Seri Ni Luh Nyoman, dkk. 2013. Sikap Generasi Muda terhadap Bahasa Bali di Destinasi Wisata Internasional Bali. Dalam Jurnal Bahasa dan Seni, Tahun ke-41, Bo, 2, hal. 159-187.
Moleong, Lexy J. (1995), Metode Penelitian Kualitatif, Yogyakarta: Rake Sarasin. Nugroho, Heru 2001. Negara, Pasar, dan Keadilan Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

15 VIDYA WERTTA Volume 4 Nomor 1 Tahun 2021
Piliang, Yasraf Amir, 2004. Dunia yang Dilipat Tamsya Melampaui Batas-Batas Kebudayaan. Yogyakarta: Jala Sutra.
Piliang, Yasraf Amir, 2005. Transpolitika, Dinamika Politik di dalam Era Virtualitas. Yogyakarta: Jalasutra.
Suwija, I Nyoman, 2014. Tata Titi Mabaos Bali. Denpasar: Plawa Sari.
Tilaar, H.A.R., 1999. Pendidikan, Kebudayaan, dan Masyarakat Madani Indonesia, Strategi reformasi Pendidikan Nasional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Windhu Sancaya, IDG, 2004. Bahasa Bali Jagadhita: Bahasa Budaya dan Ilmu Pengetahuan. Dalam Dharma Putra (ed) Bali Menuju Jagadhita Aneka Perspektif. Denpasar Pustaka Bali Post. Hal. 207-225.