VIDYA WERTTA : Media Komunikasi Universitas Hindu Indonesia https://ejournal.unhi.ac.id/index.php/vidyawertta <p><strong>Jurnal Vidya Wertta</strong> diterbitkan oleh Fakultas Ilmu Agama dan Kebudayaan Universitas Hindu Indonesia. Terbit dua kali dalam setahun yakni bulan April dan Oktober. Fokus dan jangkauan isu yang diangkat dalam Jurnal Vidya Wertta meliputi agama, filsafat, hukum agama dan kebudayaan.&nbsp;</p> <p><em><strong>Vidya Wertta Journal&nbsp;</strong>published by the Religion and Culture Fakulty of the Indonesian Hindu University. Publish twice a year, on April and October. The focus and reach of issues raised in the Vidya Wertta Journal include religion, philosophy, religious and cultural law.</em></p> <p><strong>Vidya Wertta Journal has been indexed on:</strong></p> <p><a title="Google Scholar" href="https://scholar.google.co.id/citations?user=lfHS2jIAAAAJ&amp;hl" target="_blank" rel="noopener"><img src="/public/site/images/puskom/GoogleScholar2.jpg"></a>&nbsp;<a title="Indonesia One Search" href="http://onesearch.id/Search/Results?filter[]=repoId:IOS6493" target="_blank" rel="noopener"><img src="/public/site/images/puskom/onesearch.jpg"></a>&nbsp;<a title="Neliti" href=" https://www.neliti.com/journals/vidya-wertta" target="_blank" rel="noopener"><img src="/public/site/images/040487/Capture.PNG"></a>&nbsp;<a title="Mendeley" href="https://www.mendeley.com/profiles/vidya-wertta/publications/" target="_blank" rel="noopener"><strong><img src="/public/site/images/subawa/mendeley.jpg"></strong></a>&nbsp;<a title="GARUDA" href="http://garuda.ristekdikti.go.id/journal/view/13976" target="_blank" rel="noopener"><img src="/public/site/images/subawa/garuda1.jpg"></a>&nbsp;<a title="OCLC" href="https://www.worldcat.org/search?q=on:DGCNT+https://ejournal.unhi.ac.id/index.php/vidyawertta/oai+vidyawertta+IDHIN&amp;qt=results_page" target="_blank" rel="noopener"><img src="/public/site/images/subawa/OCLC1.jpg">&nbsp;</a><a href="http://sinta.ristekbrin.go.id/journals/detail?id=6521" target="_blank" rel="noopener"><img src="/public/site/images/subawa/sinta_5_baruuu1.jpg"></a></p> FAKULTAS ILMU AGAMA DAN KEBUDAYAAN en-US VIDYA WERTTA : Media Komunikasi Universitas Hindu Indonesia 0852-7776 PENGGUNAAN RADIO ONLINE DAN STREAMYARD DALAM PENYULUHAN AGAMA HINDU DI KABUPATEN BANGLI https://ejournal.unhi.ac.id/index.php/vidyawertta/article/view/5787 <p>Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi memiliki pengaruh terhadap strategi penyuluhan agama. Sebelum masuk <em>handphone, android ipad </em>dan<em> teknologi</em> informasi lainnya, masyarakat sangat antusias mendengarkan <em>dharmawacana</em> atau ceramah yang diberikan oleh <em>pendharma wacana</em> secara tatap muka (<em>offline</em>). Tapi dengan adanya <em>handphone android</em> yang menyediakan akses penyuluhan agama secara <em>online</em> dan <em>digital</em>, semakin banyak penyuluh agama Hindu menggunakan media tersebut. Salah satunya adalah penyuluh agama Hindu pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangli. Dalam memberikan pembinaan umat, para penyuluh pada Kementerian Agama Kabupaten Bangli menggunakan <em>radio online</em> dan <em>stream yard</em>.</p> Ida Ayu Ketut Surya Wahyuni I Gusti Ayu Laksmi Dewi ##submission.copyrightStatement## surya 2024-04-20 2024-04-20 7 1 1 22 10.32795/vw.v7i1.5787 KEMUNCULAN MUSIK METAL DAN KOMUNITAS METAL DI KOTA DENPASAR, BALI https://ejournal.unhi.ac.id/index.php/vidyawertta/article/view/5794 <p>Perkembangan signifikan musik metal di Indonesia ditandai pasca hadirnya grup musik metal internasional untuk konser di Indonesia yaitu Metallica dan Sepultura. Dekade 1990-an merupakan penanda mulai terjangkitnya anak muda Indonesia akan musik metal. Terutama di kota-kota besar. Virus musik metal menyebar hingga ke Kota Denpasar, Bali yang benar-benar dirasakan mulai tahun 1990. Kala itu terdapat program radio yang memutar musik khusus metal yang intens setiap hari yang memengaruhi anak-anak muda hingga menjadi pecinta musik metal. Dari situ mulai muncul komunitas-komunitas musik metal di Kota Denpasar, Bali hingga muncul grup-grup musik metal yang beragam. Wawancara untuk kebutuhan penelitian kualitatif digunakan dalam penelitian ini. Ditambah observasi di beberapa tempat berlangsungnya konser yang dihadiri pelaku-pelaku skena metal terdahulu. Hasil penelitian menunjukkan beragam grup musik dengan ciri khas masing-masing muncul dan saling membawa energi segar untuk keberlangsungan musik metal di Kota Denpasar, Bali.</p> Pandu Sukma Demokrat ##submission.copyrightStatement## pandu 2024-04-20 2024-04-20 7 1 23 33 10.32795/vw.v7i1.5794 KARAKTER SRIKANDI SEBAGAI SIMBOLISASI KETANGGUHAN SEORANG PEREMPUAN https://ejournal.unhi.ac.id/index.php/vidyawertta/article/view/5795 <p>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji simbolisme yang terkandung dalam karakter Srikandi Mahabharata, menerangi makna yang lebih dalam dan interpretasi alegoris. Tujuan studi ini adalah untuk menjelaskan makna simbolis dari karakteristik, perbuatan, dan hubungan Srikandi dalam cerita epik tersebut untuk memberikan pencerahan pada dimensi tematik dan filosofis Mahabharata yang lebih besar. Studi literatur yang digunakan dalam pendekatan pengumpulan data proyek ini berfokus pada peran Srikandi dalam simbolisme dan analisis karakter Mahabharata. Hasil penelitian ini adalah bahwa Srikandi, tokoh dari Mahabharata, mewakili keuletan perempuan. Dia menunjukkan keberanian, keuletan, dan kemampuan yang tak tergoyahkan untuk melewati batasan sosial sepanjang epik. Interaksi Mahabharata dengan tokoh lain semakin menonjolkan ketabahan Srikandi. Dia mengganggu peran tradisional yang diharapkan dimainkan oleh perempuan dengan menentang struktur patriarki dan mempromosikan kesetaraan gender. Keberadaannya dalam epik berfungsi sebagai metafora untuk ketabahan dan tekad yang dibutuhkan untuk memberontak terhadap norma sosial.</p> Ni Ketut Riska Dewi Prawita Ni Kadek Vina Martha Widiyanti I Ketut Suda I Gusti Bagus Wirawan Ida Kade Suarioka Ida Bagus Made Sadu Gunawan ##submission.copyrightStatement## riska 2024-04-20 2024-04-20 7 1 34 49 KRAMA NGAREP SEBAGAI ORGAN UTAMA DALAM STRUKTUR PEMERINTAHAN TATA LUNGGUH DI DESA BALI AGA PEDAWA BULELENG https://ejournal.unhi.ac.id/index.php/vidyawertta/article/view/5800 <p>Dalam masyarakat Pedawa, model pemerintahan adat <em>mauluapad</em> disebut dengan <em>tata lungguh</em>. Walaupun di dalam pemerintahan adatnya sendiri telah masuk tata cara yang lebih modern, pemerintahan adat di Pedawa masih bertahan hingga kini secara simbolis dan kedudukannya sebagai sebuah identitas. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dan studi kepustakaan. Sumber data yaitu sumber data primer melalui observasi partisipasi dan wawancara, serta sumber data sekunder melalui studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bentuk dan mekanisme dari sistem pemerintahan tradisional <em>tata lungguh. </em>Selain itu, terdapat beberapa syarat individu mendapatkan statusnya didalam pemerintahan <em>tata lungguh</em>. Berdasarkan kedudukan dan status, keanggotaan di dalam pemerintahan <em>tata lungguh</em>, <em>krama wed</em> Pedawa terbagi atas <em>kategori krama ngarep, krama sampingan</em> dan <em>krama baki. </em>Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan peranan <em>krama ngarep</em> sebagai organ terdepan dalam struktur pemerintahan serta sebagai unit perwakilan <em>kuren </em>(<em>nuclear family</em>) dalam dewan desa <em>tata lungguh</em></p> Kadek Rama Ari Prasetya I Ketut Kaler Aliffiati * ##submission.copyrightStatement## rama 2024-04-20 2024-04-20 7 1 50 61 10.32795/vw.v7i1.5800 KOMUNIKASI NONVERBAL PADA TRADISI NYEKAR MENJELANG PERAYAAN WAISAK DI DESA GUNUNG KELIR KABUPATEN KULON PROGO https://ejournal.unhi.ac.id/index.php/vidyawertta/article/view/5807 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan terkait Komunikasi Non Verbal pada Tradisi <em>Nyekar</em> menjelang Perayaan Waisak. Serta mendeskripsikan terkait sejarah dan rangkaian acara pada Tradisi <em>Nyekar</em>. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan etnografi komunikasi pada interaksi simbolik. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Keabsahan data menggunakan triangulasi data dan analisis menggunakan etnografi. Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam sejarah tradisi <em>nyekar </em>menjelang perayaan Waisak sudah berlangsung sejak lama dan masih dilestarikan. Rangkaian acara tradisi <em>nyekar </em>diawali dengan menyiapkan <em>sesajen</em> di rumah masing-masing selanjutnya ke makam untuk membacakan <em>paritta</em> (doa-doa) dan tabur bunga, tradisi <em>nyekar</em>&nbsp; merupakan ungkapan bhakti keluarga kepada leluhur. Komunikasi non verbal tradisi nyekar terdapat pada proses pembacaan <em>paritta </em>dengan bersikap <em>anjali </em>sebagai bentuk penghormatan kepada Tri Ratna (<em>Buddha, Dhamma</em> dan <em>Sangha)</em>.</p> Sudarto * ##submission.copyrightStatement## sudarto 2024-04-20 2024-04-20 7 1 62 81 10.32795/vw.v7i1.5807