Guidelines
UNIVERSITAS HINDU INDONESIA DENPASAR
- Pendahuluan
Dharma Bhakti - Jurnal Pengabdian Masyarkat adalah salah satu media bagi para dosen untuk mempublikasikan hasil-hasil pengabdiannya. Selama ini hasil pengabdian kepada masyarakat hanya dibuat dalam bentuk laporan kegiatan dan pertanggungjawaban keuangan saja. Terdapat beberapa kelemahan dengan model tersebut, antara lain pembacanya terbatas, penyebaran informasi ilmiah kurang tepat sasaran disamping sifat laporan kegiatan dan pertanggungjawaban keuangan hanya sebatas formalitas saja kepada penyandang dana. Padahal sampai disana kegiatan pengabdian kepada masyarakat belum selesai, perlu ada penyebaran informasi dalam bentuk publikasi.
Pada dasarnya pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh perguruan tinggi adalah bentuk dari pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi sekaligus pengamalan Ipteks secara melembaga dengan metode ilmiah. Saat ini mempublikasikan hasil pengabdian kepada masyarakat secara ilmiah dianggap kurang penting. Bahkan seakan-akan laporan pengabdian dipandang sebelah mata dibandingkan dengan hasil penelitian yang harus dipublikasikan dalam bentuk jurnal. Tentunya anggapan tersebut harus dihilangkan. Mulai saat ini kita harus mempunyai pandangan bahwasannya penyerbarluasan hasil pengabdian kepada masyarakat luas memlalui media jurnal sama pentingnya dengan publikasi hasil penelitian. Penyerbarluasan hasil pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk jurnal akan menjadi acuan dan inspirasi bagi orang lain, serta akan tetap menjaga orisinalitas karya dari pengabdian yang dilakukan terdahulu, dibandingkan jika pengabdian kepada masyarakat berupa laporan kegiatan dan pertanggungjawaban keuangan yang disimpan serta peredarannya terbatas.
Berdasarkan hal tersebut di atas Fakultas Ekonomi Bisnis, dan Pariwisata Universitas Hindu Indonesia mulai merintis jurnal sebagai sarana untuk mempublikasikan hasil-hasil pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen Universitas Hindu Indonesia Denpasar yang diberi nama Dharma Bhakti. Dharma Bhakti terdiri dari kata Dharma dan Bhakti. Dharma Bhakti berarti baik sedangkan Bhakti berarti cinta kasih atau sujud kepada Tuhan, sehingga jika digabung Sewaka Bhakti dapat diartikan sebagai pelayanan sebagai bentuk bhakti kepada Tuhan Yang Maha Esa. Konsep ini diambil dari Manava Seva Madhava Seva mengabdi kepada manusia sama dengan mengabdi kepada Tuhan Yang Maha Esa. Jurnal tersebut tentunya harus ditulis dengan format yang ditentukan oleh pengelola jurnal. Jurnal Dharma Bhakti terbit berkala dua kali dalam setahun, yakni bulan April dan Oktober. Setiap terbitan memuat antara 10-13 hasil pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh para dosen Universitas Hindu Indonesia Denpasar, namun tidak menutup kemungkinan menerima juga naskah dari luar baik dari Perguruan Tinggi Lain maupun dari lembaga lain yang melakukan pengabdian kepada masyarakat.
Bagi dosen Jurnal Dharma Bhakti akan dapat dimanfaatkan untuk meraih kredit point dalam mengurus kenaikan jabatan fungsional serta melengkapi beban kerja dosen sesuai dengan peraturan yang berlaku sebagai akibat dari berlakunya sertifikasi dosen, sedangkan bagi Universitas Hindu Indonesia Denpasar Jurnal Dharma Bhakti sebagai media perekaman kinerja pengabdian kepada masyarakat sebagai bagian dari tri dharma perguruan tinggi.