METODA PELAKSANAAN KONSTRUKSI PADA JALAN TOL BALI MANDARA

Abstract

Jalan tol merupakan infrastruktur yang dibangun untuk menambah kecepatan waktu tempuh dan menyingkatkan waktu dalam transportasi darat. Jalan tol bertujuan untuk memberikan kemudahan dan meningkatkan kapasitas jalan di Indonesia. Jalan tol Bali Mandara merupakan salah satu jalah tol yang diharapkan jika infrastruktur jalan tol ini  pembangunan ekonomi dapat dipercepat dan diperluas seluruh koridor pembangunan ekonomi Bali. Dalam pembangunannya jalan tol ini menerapkan Metoda Pelaksanaan Konstruksi tertentu untuk memperoleh proyek yang tepat waktu , mutu dan biaya. Di samping itu juga untuk mengetahui risiko yang dihadapi selama proyek berlangsung. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan mengambil lokasi penelitian  yaitu pada proyek Pembangunan Jalan TOl.  Ada beberapa metode yang dilakukan dalam pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu : Studi Literatur yaitu dengan memilih data-data literatur yang ada kaitannya dengan permasalahan dan metode observasi yaitu dengan cara mengadakan pengamatan langsung ke obyek penelitian secara informal. Metoda Pelaksanaan Konstruksi pada proyek ini merupakan metoda  baru yang pertama di Indonesia mengusung metode konsep “Rancang Bangun”. Artinya kontraktor harus melakukan sendiri proses survey, perencanaan desain, pelaksanaan konstruksi dan pengawasan. Beberapa Risiko juga perlu dimitigasi untuk meminimalisir kerugian proyek Jalan Tol Bali Mandara di samping juga perlunya melaksanakan proyek yang ramah lingkungan.  Risiko Distribusi Material, Risiko Kedalaman air laut, Risiko Pasang surut air laut, Risiko Badai dan Risiko Tanah Adat yang harus dilestarikan.