PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK MELALUI KEGIATAN PASRAMAN LASCARYA PARAMA SEVA DI DESA TIANYAR KECAMATAN KUBU KABUPATEN KARANGASEM

  • I Made Siryadana SMP Negeri 2 Kubu Karangasem
Keywords: Pendidikan Karakter, Pasraman, Desa Tianyar

Abstract

Memperhatikan perkembangan kepribadian anak-anak dan remaja dewasa ini, membuat para orang tua dan para pendidik harus mengubah pola pendidikan yang selama ini diterapkan. Pemerintah menanggapi keadaan ini dengan segera mencanangkan penanaman kembali nilai-nilai karakter. Pendidikan karakter ini tidak hanya dilakukan melalui pendidikan formal, melainkan juga dapat dilakukan melalui pendidikan nonformal, salah satunya adalah pasraman. Pasraman adalah sebuah kegiatan pendidikan nonformal yang berlandaskan Agama Hindu. Pasraman Lascarya Parama Seva di Desa Tianyar membentuk karakter peserta didik melalui kegiatan-kegiatan agama dan kebudayaan, seperti misalnya mesatua, sampai pada belajar Yoga. Proses implementasi pendidikan karakter melalui pasraman lebih banyak menyentuh domain afektif dan psikomotor dari pada domain kognitif. Bentuk pembelajarannya berlangsung secara klasikal, kelompok dan individu.

References

Baharuddin.H.dkk.2012. Teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: AR-RUZ
Departemen Pendidikan Nasional.2003,Undang- undang RI No.20 tahun 2003 , tentang sistim pendidikan nasional
Departemen Pendidikan Nasional.2008, Kamus Besar Bahasa Indonesia,Jakarta, Balai Pustaka.
Doyo, I Wayan.2011.Peranan Guru Agama Hindu dalam Menumbuhkembangkan Karakter Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pariwisata Yapparindo di Klungkung. Tesis.Program Magister Pendidikan Agama Hindu Pasca Sarjana UNHI;tidak dipublikasikan.
Hurlock, Elizabeth, B.TT. Psikologi Perkembangan. Terjemahan Istiwidayanti
Kemendiknas, 2011, Pedoman Pendidikan Pendidikan Karakter, Jakarta: Kemendiknas Balitbang Pusat Kurikulum dan Pembukuan.
Moenir, Sir Wiliems. 1993.A.Sanskrit – English Dictionary . Delhi; Motilal Banasidass Publiser Private Limited.
Pudja I Nyoman S.1996. Bhagavadgita. Jakarta: Hanuman Sakti.
Pemda Tk.I Bali.2006. Kamus Istilah Agama Hindu. Denpasar: Pemda Tk. I Bali
Pusbukur,2011.Pengembangan Pendidikan Budaya Dan Karakter Bangsa.Jakarta;Gramedia
Rusmianta, I Wayan. 2008. Peran Pendidikan Pasraman Dalam Mengembangkan Wawasan Kebudayaan. ( akses tanggal 2 Juli 2018). Tersedia dalam URL: yanrus.blogspot.com/.
Sanjaya,Wina.2011.Strategi Pembelajaran, Jakarta; Kencana Prenada Media.
Suarya, I Dewa Ketut.2011. Peranan Pasraman Dharma Santhi Dalam Meningkatkan Sradha Bhakti Anak-anak di Desa Adat Tuka. Tesis. Program Magister Pendidikan Agama Hindu Pasca Sarjana UNHI;tidak dipublikasikan.
Sugiyono.2011, Metode Penelitian Pendidikan. Bandung; Alfabeta.
Titib, I Made 2005. Pendidikan Agama Hindu Berwawasan Multikultural. Institut Hindu Darma Negeri Denpasar
Titib, I Made 2003. Menumbuhkembangkan Pendidikan Budhi Pekerti pada anak dalam perspektif Agama Hindu, Jakarta: Ganica Exsact
Uno, Hamzah B.2009.Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta : Bima Aksara.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Tahun 2007 Tentang Standar Proses Untuk Satuan Pendidikan Dasar Dan Menengah. Jakrta: Depdiknas.
Wina Sanjaya,Strategi Pembelajaran, Jakarta;Kencana Prenada Media Group
Wisnu Wardana, Cokorda Putra .2010. Pembelajaran Agama Hindu Pada Remaja Melalui Sistem Pasraman Di Desa Pakraman Sukawati Gianyar.Tesis. Program Magister Pendidikan Agama Hindu, Pasca Sarjana UNHI: tidak dipublikasikan.
Published
2020-11-05
How to Cite
[1]
I. M. Siryadana, “PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK MELALUI KEGIATAN PASRAMAN LASCARYA PARAMA SEVA DI DESA TIANYAR KECAMATAN KUBU KABUPATEN KARANGASEM”, vw, vol. 3, no. 2, pp. 52-70, Nov. 2020.