MODAL BUDAYA DAN SPIRITUAL DALAM PENGEMBANGAN PARIWISATA DI DESA MANGGISARI JEMBRANA
Abstract
Desa Manggisari memiliki potensi alam, sosial dan budaya yang sangat menjanjikan untuk dikembangkan. Selain memiliki lahan perkebunan yang subur dan udara yang sejuk, Desa Manggisari memiliki tebing-tebing yang sangat indah dipandang mata. Selain itu, di desa ini terdapat beberapa potensi wisata seperti misalnya Bunut Bolong, Batu Palungan dan Air terjun. Hanya saja selama ini, potensi wisata ini belum dikembangkan dengan baik. Artikel ini berupaya untuk mengeksplorasi berbagai potensi yang dimiliki Desa Manggisari dan persoalan yang dihadapi masyarakat dalam mengembangkan pariwisata berbasis alam, budaya dan spiritualitas.
References
Anggoro, Toha. 2008. Metode Penelitian. Jakarta: Universitas Terbuka
Ardana, I Gusti Gede. 1988. Peranan Kebudayaan Daerah Dalam Menunjang Pembangunan Nasional. Denpasar: Temu Budaya Daerah Bali
IGN Parikesit Widiatedja, 2011. Kebijakan Liberalisasi Pariwisata. Denpasar : Udayana University Press.
Wardiyanta, 2010. Metode Penelitian Pariwisata. Yogyakarta : ANDI OFFSET.
Arwati, Ni Made Sri. 1992. Caru. Upada Sastra: Denpasar
Astini, Ni Wayan sri. 2012. “Tradisi Siat sarang Dalam Upacara Ngusabha Dalem Di Desa Pakraman Selat, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem (Kajian Filosofis)”. Skripsi. Denpasa. IHDN
Astiti, Tjok Istri Putra. 2005. Pemberdayaan Awig-awig Menuju Ajeg Bali. Denpasar: Lembaga Dokumentasi dan Publikasi Hukum Universitas Udayana.
Bandana, Soken. 2009. Ritual Tolak Bala Masyarakat Bali. Denpasar Larasan
Bungin, Burhan. 2001. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Pemahaman Filosofis dan metodelogis ke Arah Pengusaaan Model Aplikasi”. Jakarta: PT Raja Grapindo Persada
Paramita, I Gusti Agung. Bencana, Agama dan Kearifan Lokal. Dharmasmrti, vol. 18, no. 1, pp. 36-44, Mai 2018.
Koentjaraningrat. 2002. Metode-metode Penelitian Masyarakat. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama
Kuntowijoyo. 2006. Budaya dan Masyarakat. Yogyakarta. Tiara Wacana
Moleong, DR. 2007. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Nasution. 1992. Metodelogi Penelitian Naturalistik Kualitatif. Bandung. Tarsito
Parwati. 2010. Skripsi. “Upacara Neduhin pada Sasih Kalima di Pura Dalem Agung Desa Pekraman Koripan Tengah Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Kelungkung”. Denpasar: IHDN
Rosdiani, Dini. 2016. Ilmu Sosial Budaya Dasar. Bandung: Alfabeta
Soelaeman, Munandar. 2005. Ilmu Budaya Dasar. Bandung: PT. Refika Aditama
Srinadi, Ni Luh Putu. 2008. Skripsi “Tradisi Ngerebek Serangkaian Hari Raya Kuningan di Desa Adat Munggu Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung:. Denpasar: IHDN
Sueden, I Ketut. 2008. Skripsi “Peranan Sarana Godel DAlam Pelaksanaan Laci/Labaan Tawur Kesanga di Banjar Dlod Uma Desa Adat Kaba-kaba, Kabupaten Tabanan. Denpasar: IHDN
Sukarta. 2010. Tesis. “Kebertahan Tradisi Ngelawang di Kecamatan Kerambitan Kabupaten Tabanan: Prosesi, Fungsi dan Makna”. Denpasar: IHDN
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif. Bandung: Alfabeta
Triguna, Ida Bagus Gede Yudha. 2000. Teori Tentang Simbol. Denpasar:Widya Dharma