MENCIPTAKAN EKOSISTEM MODERASI BERAGAMA DI TENGAH MASYARAKAT YANG MAJEMUK
Abstract
Moderasi beragama telah menjadi wacana strategis dalam upaya membangun sikap dan cara berpikir inklusif dalam beragama. Gerakan moderasi beragama dianggap penting untuk membangun kesadaran pentingnya menjaga dan merawat relasi sosial yang harmonis antar sesama umat beragama, sehingga tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu agama. Gerakan moderasi ini bisa dilakukan dengan cara menciptakan ekosistem moderasi. Artikel ini berupaya membahas pentingnya menciptakan ekosistem moderasi beragama di tengah-tengah masyarakat yang majemuk. Penelitian ini menggunakan studi literatur, dengan melakukan review terhadap satu referensi dan referensi yang lain yang berkaitan dengan ekosistem moderasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekosistem moderasi yang terdiri dari masyarakat, tokoh atau pemuka agama, lembaga politik, lembaga pendidikan, media, dan pemerintah sangat penting perannya dalam menciptakan moderasi beragama. Semua komponen ini harus memiliki komitmen untuk menciptakan iklim moderasi di tengah-tengah masyarakat yang majemuk. Jika salah satu dari komponen ekosistem moderasi itu tidak memiliki komitmen membangun moderasi beragama, maka gerakan moderasi beragama tidak akan tercapai sesuai yang diharapkan.
References
Dharmaputra, Eka. 2017. Pancasila Identitas & Modernitas. (Edisi Revisi). Jakarta: PT BPK Gunung Mulia.
Nisa, Muria Kushnun, dkk. 2021. Moderasi Beragama: Landasan Moderasi dalam Tradisi Berbagai Agama dan Implementasi di Era Disrupsi Digital. Dalam Jurnal Riset Agama 1 (3) (79-93).
Parekh, Bhiku. 2008. Rethinking Multiculturalism. Keberagaman Budaya dan Teori Politik. Yogyakarta: Kanisius.
Paramita, I. G. A. (2019). Representasi Nilai Pancasila Dalam Kebudayaan Bali. Vidya Wertta: Media Komunikasi Universitas Hindu Indonesia, 2(2), 142–154. https://ejournal.unhi.ac.id/index.php/vidyawertta.
Sarwono, J. (2006). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Suda, I Ketut & Watra, I Wayan. 2022. Toleransi dalam Kehidupan Beragama. Denpasar UNHI PRESS.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bangdung: Alfabeta.
Tim Penyusun. 2019. Moderasi Beragama. Jakarta: Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI.